Prinsip Materialisme

Prinsip Materialisme
Materialisme mempunyai peranan penting pada pertengahan abad 19. Ia
menjadi aliran filsafat yang cukup besar dan populer pada saat itu. Tapi
materialisme yen berkembang bukanlah materilisme metafisik dari tradisi
Aufklarung , tapi lebih cenderung marxisme.
 
Materialisme yang meneruskan tradisi Aufklarung, biasa disebut
"materialisme mekanis.....
 
Materialisme ini memandang manusia seperti sebuah mesin, atau mereduksi
seluruh tingkah laku manusia menurut hukum fisika dan kimia.
Tokoh materialisme ini adalah Ludwig Bouenchner (1824-1899) dengan sukses
besar dengan karyanya Kraft und Stoff (Daya dan Materi) dan Ernst Haeckel
(1834-1919) yang mempopulerkan teori evolusi dengan menggunakan
prinsip-prinsi materialisme.
Materialisme yang timbul sebagai reaksi terhadap idealisme
Tokoh-tokoh penting dari materialisme ini adalah:
Ludwig Feuerbach 91804-1895)
Karl Marx (1818-1883)
Friedrich Engels (1820-1895)
 
MATERIALISME
Menurut Engels, materialisme pra-Marx gagal memahamai dan menjelaskan
perkembangan dan gagal menginterpretasikan persoalan-persoalan sosial
(Dutt, 1964)
 
Materialisme marx bukan paham yang menyetakan bahwa segala sesuatu adalah
materi seperti yang diajarkan Mazhab yang dipimpin Molenschott dan
Buechner, melainkan bahwa kebudayaan didasarkan atas pertimbangan
ekonomis. 
Justru mengakui peranan subjek yang aktif; manusia dijadikan kunci untuk
memahami realitas dan materi.
DOWNLOAD SELENGKAPNYA
Password : putra tabalagan

POPULAR POST