Dialog Kultural Islam dan Barat
Dialog
Kultural Islam dan Barat
Mun'im A. Sirry, Kandidat Doktor Politik IAIN Jakarta
Benarkah Islam merupakan ancaman bagi Barat?
Jika pertanyaan ini diajukan kepada John L. Esposito, ia akan menjawab tegas,
"Itu mitos belaka." Dalam bukunya, The Islamic Threat: Myth or
Reality (1995), guru besar agama dan urusan internasional pada Georgetown
University (AS) dan Direktur Center for Muslim-Christian Understanding itu
secara kategoris menolak prasangka Barat yang memposisikan Islam sebagai
ancaman bagi peradaban Barat.
Belakangan ini relasi Islam dan Barat
kembali mencuat ke permukaan menyusul tragedi 11 September di Amerika Serikat
(AS). Selain teori "benturan antarperadaban" fantasi Huntington, kita
kembali diingatkan pada pencitraan stereotip yang dibangun oleh sejumlah
sarjana Barat.....
Edward Gibbon, dalam bukunya, The Decline and Fall of the Roman Empire , menceritakan sebuah kisah mengerikan tentang kaum muslimin. Ketika kaum muslimin pertama menyebar dari Semenanjung Arab pada abad ke-7 dan sampai di Iskandariah, mereka mengirim pesan kepada khalifah, meminta petunjuk tentang perpustakaan pusat yang terkenal. Sang khalifah menjawab, "Jika bukunya sesuai dengan Al-Quran, buku itu tidak perlu dan boleh dihancurkan; jika bukunya bertentangan dengan Al-Quran, buku itu
DOWNLOAD SELENGKAPNYA
: putra tabalagan